Mgr. Vinsensius Setiawan Triatmojo menerimakan Sakramen Krisma sebanyak 201 anak di Gereja Yohanes Rasul, Kedaton, Lampung, Minggu, 27 Agustus 2023.
Dalam homilinya, Mgr. Avin memaparkan tentang alam semesta yang tiada batas. Sampai saat ini pun manusia tak mampu membuka tabir misteri alam semesta. Dalam Kitab Suci dinamakan: dari kekal sampai kekal. Alam semesta itu dikuasai oleh Allah.
Meski misteri dan dikuasai Allah, namun ada jalan-jalan menuju Allah agar manusia sampai kepada-Nya. Inilah pencarian makna hidup: dari mana manusia itu berasal dan kemana dia akan pergi.
Ada cara sederhana dari Allah agar manusia bisa sampai kepada-Nya. Yakni lewat Kitab Suci, sejarah keselamatan. Kita manusia berada dalam keadaan tidak selamat, terbelenggu kuasa dosa. Manusia tidak mampu menyelamatkan diri sendiri.
“Kita butuh penyelamat. Nah dalam Kitab Suci, tertulis, akan datang sosok/figur dari keturunan Daud, Dia Yang Terurapi,” kata Uskup Avin.
Uskup meminta, agar kita semua menjadi saksi keselamatan itu di mana-mana agar semakin banyaklah orang yang diselamatkan.
“Agar keselamatan itu bisa diterima semua orang, maka kita harus melakukan kebaikan. Bila kita disakiti kita balas dengan pengampunan. Bila dikutuk, kita balas dengan doa dan berkat. Sesuatu yang baik berasal dari orang-orang yang percaya pada Kristus. Kita diutus menjadi garam dan terang dunia,” ujar Uskup. ***
Sr. M. Fransiska FSGM