Rm. Satu Manggo Pr dalam Misa Mahasiswa Akbar: “Ingat Tuhan Selalu”

Sekitar 400 mahasiswa mengikuti MIMBAR (Misa Mahasiswa Akbar). Perayaan Ekaristi ini dipimpin oleh Vikjen Keuskupan Tanjungkarang Rm. Satu Manggo Pr di Gereja St. Maria Immaculata, Way Kandis, Lampung, Minggu, 29 September 2024.

Rm. Satu Manggo Pr didampingi oleh: Pastor Paroki St. Yohanes Rasul Kedaton Rm. Petrus Tripomo Pr, Ketua Yayasan Xaverius Rm. Andreas Sutrisno Pr, Komisi Kepemudaan Keuskupan Tanjungkarang Rm. Agus Susanto Pr, dan Rm. Robertus Michael Pr.

Para Mahasiswa itu datang dari berbagai universitas di Bandarlampung. Diantaranya: Unila, Gentiaras, Polinela, UBL, Darmajaya, Teknokrat, UT, STKIP PGRI Bandar Lampung. Hadir pula beberapa dosen mereka.

 

Dalam khotbahnya Rm. Satu Manggo Pr mengisahkan keluarga yang punya masalah tentang harta warisan. Ada tiga orang anak memperebutkan harta warisan orangtua berupa 19 kuda. Orangtuanya membagi: anak pertama mendapat setengah dari seluruh jumlah kuda. Anak kedua: seperempat. Sedang anak ketiga: sepertiganya. Kuda warisan itu jumlahnya ganjil. Maka, tidak bisa mendapat utuh.  Timbullah keributan diantara mereka.

Lalu ketiga anak itu datang kepada orang tua di desanya. Orangtua itu mengatakan, kalau ia mempunyai seekor kuda. Ia rela memberikan kudanya itu kepada mereka. Kini ada 20 ekor kuda.

Sesuai pembagiannya, maka anak I mendapat 10 kuda. Anak ke-2: lima kuda. Dan anak ke-3: mendapat empat ekor kuda. Sisa satu ekor. Maka dengan tenang orangtua itu mengambil kembali kudanya. Ia tak kehilangan kudanya. Masalah pembagian warisan pun selesai.

“Lewat cerita ini kita dapat belajar hidup. Ketika kita dengan ikhlas memberi, kita tidak akan kehilangan apa pun. Bahkan, kita akan lebih banyak menerima. Pemberian yang pokok adalah pemberian diri seperti:  sapa, salam, senyum, dan pelayanan yang tulus,” ujar Rm. Manggo Pr.

 

Lalu kepada para mahasiswa, Romo Manggo memohon:

Pertama, jangan pelit. (Red. murah hati).

Kedua, selalu ingat Tuhan dalam keadaan apa pun.

Ketiga, selalu ingat Gereja Katolik.

Keempat, memiliki pikiran dan wawasan yang terbuka. Bahwa Allah bekerja untuk siapa pun. Maka, jangan fanatik buta. Yesus tidak membeda-bedakan manusia ciptaan-Nya. Semua bersaudara. Maka, hendaknya kita saling tolong-menolong.

Kelima, mendoakan orangtua.

Rm. Agus Susanto Pr dalam kata sambutannya mengatakan, bahwa misa hari ini merupakan sarana untuk para mahasiswa katolik yang kuliah di Lampung. Rencana, Misa Mahasiswa akan diadakan secara rutin. Dengan harapan, Komunitas Mahasiswa Katolik Lampung (KMKL) dapat hidup kembali. “Mari kita bersama-sama bergandengan tangan,” ujarnya. ***

Sr. M. Fransiska FSGM

Berita lain dari Keuskupan

  • All Posts
    •   Back
    • Berita Katolik Dunia
    • Berita Keuskupan
    • Komsos KWI
    • Komisi Keluarga

Keuskupan Tanjungkarang

keuskupantanjungkarang.org adalah website resmi Keuskupan Tanjungkarang yang dikelola langsung oleh Komisi Komunikasi Sosial (Komsos) Keuskupan Tanjungkarang

Kritik, usul, dan saran dapat menghubungi kami melalui komsosktjk18@gmail.com

Lokasi Kantor Keuskupan Tanjungkarang

© 2018-2024 Komsos Tanjungkarang | Designed by Norbertus Marcell

You cannot copy content of this page

Scroll to Top